
Bantul (MTsN 2 Bantul)– Pada pelaksanaan upacara dalam rangka hari Kesaktian Pancasila yang diikuti oleh siswa kelas 7 dan 8, serta bapak ibu guru karyawan nampak ada yang berbeda. Balutan busana bapak ibu guru karyawan yang beragam dan berbagai warna itu menambah kesan ceria. Kamis (01/06/2023) pelaksanaan upacara di halaman MTsN 2 Bantul berjalan dengan lancar dan penuh khidmad. Busana yang digunakan bapak ibu guru merupakan busana adat. Ada yang menggunakan baju adat Aceh, ada yang menggunakan baju adat Jawa Timur dan tidak sedikit yang menggunakan baju adat Yogyakarta.
Penggunakan baju adat dimaksudkan untuk memberikan contoh pada siswa arti keberagaman. Agustina Suhartati selaku waka humas MTsN 2 Bantul memberikan pengumuman kostum yang digunakan untuk upacara dalam rangka Hari Kesaktian Pancasila. “Perbedaan itu indah, perbedaan itu anugrah, makanya kita beri tema kostum baju adat untuk upacara besok. Nanti akan ada warna-warni yang indah di sudut lapangan upacara,” kata Agustina tatkala diwawancarai oleh tim publikasi.

Agustina berharap siswa-siswi terbiasa dengan adanya perbedaan (dalam konteks positif). Tidak menganggap perbedaan adalah hal yang buruk, “justru malah dengan adanya perbedaan semakin banyak ragam yang akan dihasilkan,” pungkas Agustina. (dee)