Bantul (MTsN 2 Bantul) – Musa Surahman, S.Ag., kepala MTsN 2 Bantul mengikuti kegiatan Forum Group Discussion (FGD) Bidang Pendidikan Madrasah yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Daerah Istimewa Yogyakarta. Agenda berlangsung pada hari Selasa-Rabu (30-31/05) bertempat di Hotel Ghriya Persada Kaliurang Sleman Yogyakarta. Peserta yang hadir dalam FGD Madrasah tersebut sejumlah 60 orang.
Kegiatan FGD dibuka oleh Kepala Kanwil Kemenag DIY, yang diwakili Abd. Su’ud, Kabid Pendidikan Madrasah. Ia menyampaikan, “Madrasah Jogja harus bisa jadi rujukan dari madrasah-madrasah lain di Indonesia. Branding madrasah harus diperjelas lagi,” tandas Su’ud. Ia juga menggaungkan jargon madrasah “Madrasah Jogja Istimewa dari Jogja untuk Indonesia” dan mengajak audience untuk bersama-sama mengucapkannya.
Dalam agenda FGD, pemaparan materi pertama disampaikan oleh Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo (Gus Bowo) yang menyampaikan materi dan memberikan arahan pembinaan secara daring, dipandu oleh Jauhar Mukhlis Sulistyanta. Usai Ishoma dilanjutkan Sidang Komisi ke-1 yang dipandu oleh Bahrul Alam membahas tentang disiplin pegawai dan peraturan libur guru. Sidang Komisi ke-2 dipandu oleh Anita Isdarmini tentang keunggulan madrasah. Sidang dilanjutkan hingga malam hari.
Kegiatan FGD hari kedua adalah Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang disampaikan oleh Kepala Bidang Penerangan Madrasah (Kabid Penmad) Kanwil Kemenag DIY, Fahrudin. (Agt)
