24 September 2023
Tim Riset MTsN 2 Bantul Juara 3 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diselenggarakan oleh Club Of Science And Social Purwokerto Van Smansa (COSSTOVA) SMA Negeri Purwokerto

Tim Riset MTsN 2 Bantul Juara 3 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diselenggarakan oleh Club Of Science And Social Purwokerto Van Smansa (COSSTOVA) SMA Negeri Purwokerto

Bantul (MTsN 2 Bantul)-Kabar gembira dan membanggakan kembali mewarnai warga MTs Negeri 2 Bantul. Tim Riset MTsN 2 Bantul, Oktadea dkk berhasil menyabet Juara 3 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diselenggarakan oleh Club Of Science And Social Purwokerto Van Smansa (COSSTOVA) SMA Negeri Purwokerto pada hari Senin (13/6/2022).  Riset kali ini mengambil judul : “Biodegradable Edible Straw dari Limbah Organik Daun Jambu Air dan Kulit Buah Naga Sebagai Upaya Menjaga Lingkungan dan Imun Booster Era Pandemi”.

Apresiasi dan penghargaan tinggi atas capaian prestasi terbaik siswa-siswi MTsN 2 Bantul ini disampaikan Musa Surahman, S.Ag selaku kepala madrasah. “Alhamdulillah terima kasih, selamat untuk anak-anakku tim riset madrasah yang telah mempersembahkan kejuaraan, dan juga pembimbing yang telah meraih prestasi terbaik ini, kami bangga pada kalian,” ujar Musa Surahman.

Riset tentang “Biodegradable Edible Straw dari Limbah Organik Daun Jambu Air dan Kulit Buah Naga Sebagai Upaya Menjaga Lingkungan dan Imun Booster Era Pandemi” ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik edible straw dari limbah organik daun jambu air dan kulit buah naga dan juga mengetahui pengaplikasian edible straw dari limbah organik daun jambu air dan kulit buah naga.  Biodegradable edible straw limbah organik daun jambu biji dan kulit buah naga berpotensi menjadi solusi mengurangi penggunaan sedotan plastik. Karakter dari edible straw ini adalah warnanya merah muda, aromanya ekstrak daun jambu air, rasanya tawar dengan sedikit pahit. Pengaplikasiannya mudah dengan ukurannya yang besar bisa menyesuaikan berbagai macam minuman.. Tim riset MTsN 2 yang terdiri dari Oktadea Hani Nur Hasna, Nafisa Dwi Azzahra, Sally Nabilah Ariani menyampaikan hal tersebut secara gamblang dan lancar pada saat presentasi.

Pada hari Selasa (14/6), ungkapan  rasa syukur dan bangga spontan mengalir baik melalui wa grup maupun lisan segenap warga madrasah. Keberhasilan tim riset menjadi bukti bahwa para peneliti muda mampu berprestasi dan terbimbing. Dalam bimbingan dan arahan Anisa Ratih Pratiwi, S.Pd, kelas riset  aktif belajar dan melakukan penelitian di madrasah. “Alhamdulillah, kami bersyukur atas keberhasilan tim riset ini. Sebetulnya kami menargetkan juara 1 untuk ajang Scientist Camp ini tetapi ternyata anak-anak baru mampu menjadi juara 3. Tetap membanggakan, semoga di lain kesempatan bisa menjadi yang pertama “ ungkap Ratih pada tim publikasi. (Agt)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.