Siswa MTsN 2 Bantul semangat baca senyap saat reading day. (dok: Eni) 

 

Bantul (MTsN 2 Bantul)-Konsep literasi yang sebenarnya sangat luas. Literasi tidak hanya sebatas baca buku fiksi atau non fiksi, akan tetapi membaca kitab, dalam hal ini kitab suci Al-Qur’an juga merupakan kegiatan literasi.

Kegiatan literasi religius yaitu tadabbur Al Qur’an baik ayat, terjemahan, maupun tafsir ayat Al Qur’an, sudah sering dilakukan di MTsN 2 Bantul sejak lama bahkan sejak sebelum Tahfidz menjadi salah satu program mandatori madrasah. Kegiatan dalam bentuk sema’an Al Qur’an, pengajian kajian ayat Al Qur’an, dan Tahfidzul Qur’an. Kegiatan literasi religius ini kini sudah dibudayakan secara rutin di MTsN 2 Bantul dengan berbagai program unggulan Tahfidz yang diterapkan.

Sabtu, (26/2) lalu. MTsN 2 Bantul tidak hanya menyelenggarakan kegiatan literasi umum bertajuk reading day, akan tetapi juga melaksanakan kegiatan literasi religius yaitu sema’an Al Qur’an dan Tahfidzul Qur’an. Semua siswa kelas VII, VIII, dan IX mengikuti rangkaian kegiatan literasi yang dilaksanakan bertepatan dengan perayaan hari isra’ Mi’raj tersebut dengan antusias. Antusiasme siswa ini tampak dengan tertibnya mereka dalam mengikuti sema’an Al Qur’an juga dalam baca senyap.

Kepala MTsN 2 Bantul, Musa Surahman, S.Ag. menyampaikan bahwa kegiatan program Tahfidz telah berjalan rutin. Oleh sebab itu, kegiatan literasi pun diharapkan dapat berjalan rutin dengan program pembiasaan literasi saperti reading day atau Reading Every Day.

“Kita memiliki tiga program unggulan madrasah, yaitu Riset, Tahfidz, dan literasi. Mari kita galakkan bersama program pembiasaan karakter ketiga program unggulan tersebut, agar dapat menambah wawasan dan membentuk karakter yang Ceria (cerdas, rajin, inovatif, dan akhlak mulia). Insyaallah sukses dunia akhirat,” ulas Musa Surahman. (yis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.