Qiro’ah Putri Nur’aini dalam Harlah ke-53 MTsN 2 Bantul. (dok: Lut)

Bantul (MTsN 2 Bantul)— Dalam lingkungan madrasah, menyelenggarakan acara besar tanpa diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, ibarat sayur tanpa garam. Hampir pada setiap event besar madrasah rundown acara selalu dilengkapi dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, selain untuk lebih meningkatkan ketaqwaan dan keimanan, juga sebagai syiar agama.

Di MTsN 2 Bantul setiap tahun selalu diadakan regenerasi pembaca Al Qur’an (Qiro’ah) untuk acara-acara besar dan resmi Madrasah. Faktanya tidak setiap angkatan terdapat siswa yang memiliki bakat Qiro’ah yang mumpuni. Harus ada pelatihan baik secara mandiri maupun khusus dilatih oleh madrasah. Untuk tahun ini sebut saja Putri Nur’aini, siswa kelas VIII A ini sudah dipersiapkan sejak duduk di kelas VII untuk mengikuti lomba Qiro’ah, akan tetapi dikarenakan kemudian terjadi pandemi lomba pun dibatalkan.

Kini, putri Nur’aini memiliki kesempatan untuk unjuk kemampuannya dalam Qiro’ah,l di madrasah tercintanya. Ia begitu senang tatkala diminta oleh sie acara untuk membaca Al Qur’an dalam acara Harlah ke-53 MTsN 2 Bantul. Ini perdana ia tampil dalam acara resmi Madrasah.

“Saya senang sekali mendapat kepercayaan untuk tampil membaca Al Qur’an. Sangat deg-degan, tetapi Alhamdulillah lancar. Semoga kelak bisa tampil dengan jauh lebih baik lagi,” ujarnya kepada kontributor pic berita MTsN 2 Bantul.

Dalam waktu dekat ini, Gadis pintar nan santun ini juga akan mengikuti lomba Qiro’ah virtual yang diselenggarakan oleh salah satu instansi kemenag. Semoga sukses dan mendapat juara ya, Putri. (yis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.