Kepala MTsN 2 Bantul Musa Surahman, S.Ag. beserta guru mengikuti Upacara Bendera Secara Online Peringatan Hari Guru Nasional Kementerian Agama di ruang pertemuan, Rabu (25/11). (Dok: Eni Munawaroh, M.Pd.I)
Bantul (MTsN 2 Bantul) – Perayaan Hari Guru Nasional (HGN) Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI) tahun 2020 dilaksanakan di Lapangan Upacara Kantor Kementerian Agama Republik Indonesia Jalan Lapangan Banteng Barat No. 3, Ps. Baru, Kota Jakarta Pusat, Rabu (25/11). Kegiatan disiarkan secara online melalui zoom meeting mulai pukul 07:30 hingga 09:00 WIB. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Menteri Agama Republik Indonesia Jenderal (Purn) Fachrul Razi.
Fahrul menyampaikan Kemenag telah memberikan apresiasi lebih kepada seluruh guru di bawah naungan Kemenag RI diantaranya berupa Tunjangan Profesi Guru (TPG) maupun selisih Tujangan Kinerja (Tukin) untuk guru Aparat Sipil Negara (ASN), Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada guru tidak tetap (GTT), dan penghargaan atas jasa dan prestasi guru tingkat nasional. Meski masih dalam masa pandemi covid-19, guru tetap harus bekerja secara professional. Pembelajaran tatap muka dengan protokol covid-19 secara ketat sudah diizinkan oleh Menteri Pendidikan RI mulai Januari 2021 untuk madrasah di wilayah tertentu (daerah zona hijau).
Kepala MTsN 2 Bantul Musa Surahman, S.Ag beserta 30 lebih guru MTsN 2 Bantul mengikuti upacara bendera HGN Kemenag tahun 2020 tersebut secara online melalui zoom meeting di ruang pertemuan madrasah. Hal ini merupakan bentuk dedikasi tinggi dalam memperingati HGN tahun ini. Upacara bendera tahun ini berbeda seperti tahun sebelumnya karena masih dalam pandemi covid-19. Tahun lalu, Upacara Bendera dilakukan di halaman upacara madrasah masing – masing. Upacara tahun ini dilakukan secara online di ruangan dengan menerapkan protokol covid-19. Di lain sisi, Musa menyampaikan rasa gembira dan bangga menjadi bagian dari guru karena guru merupakan profesi yang memiliki kesempatan terbesar untuk menebar ilmu yang bermanfaat kepada orang lain (siswa). Musa berharap pandemi segera berakhir sehingga pembelajaran tatap muka bisa segera dilaksanakan seperti dahulu kala (jkp).