Bantul (MTsN 2 Bantul)—Komunikasi menjadi salah satu hal penting yang harus dijaga oleh suatu instansi. Baik berupa komunikasi langsung maupun komunikasi tak langsung. Komunikasi langsung bisa diupayakan melalui tatap muka atau pertemuan langsung untuk membahas suatu hal. Sedangkan komunikasi tak langsung bisa disampaikan melalui media, baik media cetak maupun media elektronik.

Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, media informasi menjadi hal dominan yang digunakan untuk membentuk citra suatu instansi. Kini, media elektronik menjadi hal wajib yang harus dikuasai oleh instansi, terlebih instansi pendidikan.

Harlah 52: MTsN 2 Bantul Launching Media Dengar Madsandaba

Media elektronik seperti internet sering dimanfaatkan untuk alat penyampai informasi yang cukup efektif. Pasalnya saat ini hampir setiap orang memiliki gawai yang dapat digunakan untuk mengakses internet. Media berbasis internet seperti Facebook, Instagram, Twitter, blog, bahkan streaming banyak diakses oleh para millenial.

Melihat fenomena tersebut, MTsN 2 Bantul bergerak cepat mengupayakan pendirian media dengar atau radio komunitas di wilayah kecamatan Jetis. Media dengar ini dapat menjembatani antara madrasah dengan masyarakat luas. Berbagai informasi yang bersifat edukatif dapat disampaikan melalui media dengar ini.

Media dengar MTsN 2 Bantul yang diberi nama ‘Madsandaba’ ini berada pada frekuensi radio 107.9 FM. Proses panjang untuk mendapatkan ijin dari instansi pemerintah terkait telah diupayakan, hingga akhirnya deklarasi media dengar Matsandaba pun dilakukan oleh MTsN 2 Bantul yang bertepatan dengan hari lahir (harlah) ke 52 tahun MTsN 2 Bantul.

“Semoga radio Madsandaba FM ini dapat turut mencerdaskan masyarakat, di berbagai bidang, khususnya di bidang pendidikan. Informasi-informasi positif dan bermanfaat dapat disiarkan melalui radio ini,” ungkap Edhi Gunawan, Kepala Kanwil Kemenag DIY, dalam sambutan peresmiannya, Sabtu (1/2/2020).

Acara peresmian ditandai dengan pemotongan pita banner nama Radio Matsandaba dan penandatanganan deklarasi yang berisi tentang kesiapan Madsandaba FM untuk menjalankan program siaran untuk kategori radio komunitas. Peresmian dilakukan oleh Edhi Gunawan selaku Kepala Kanwil Kemenag DIY didampingi oleh kepala MTsN 2 Bantul, Musa Surahman, dan Sutoyo selaku mantan kepala sekaligus pemrakarsa Radio Matsandaba FM. Peresmian disaksikan oleh 1.200 tamu undangan.

“Semoga radio Madsandaba FM ini bisa jg menjadi sarana belajar tentang ilmu komunikasi siswa, sehingga akan muncul para broadcaster muda yang handal di masa depan,” harapan Tugiyo, Waka kesiswaan MTsN 2 Bantul sekaligus sekretaris tim media dengar Madsandaba FM. (yis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.